Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke Facebook
Sei Puting - Meningkatnya jumlah kendaraan pada arus mudik tahun 2015 lagi-lagi membuat feri Sei Puting, Tapin kewalahan. Berdasarkan pantauan Kabar-Kalsel pada hari kedua Idul Fitri arus kendaraan justru lebih banyak bergerak dari Marabahan (Batola) ke arah Margasari (Tapin), tahun ini kendaraan yang menggunakan jalan Sei Puting tidak hanya roda dua tetapi juga roda empat (mobil).
Suasana Arus Mudik H+1 di Sei Puting |
Tingginya volume arus mudik ini tentu saja membuat feri Sei Puting kewalahan, meski sudah menggunakan armada baru yang berkapasitas lebih besar dan mampu menyeberangkan mobil serta di bantu satu feri kecil khusus sepeda motor nyatanya tetap tidak mampu secara efektif melayani pemudik. Alhasil, ratusan sepeda motor dan belasan mobil harus mengantri hingga dua jam untuk bisa menyebrang.
Membludaknya kendaraan arus mudik lebaran di jalur ini memang terjadi setiap tahun, namun entah mengapa selalu saja pihak terkait seakan tidak berkutik dan menemui jalan buntu untuk dapat menemukan solusinya.
Peningkatan volume kendaraan yang melalui jalur Sei Puting di tahun 2015 ini diperkirakan karena akses jalan yang sudah jauh lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Serta kondisi cuaca yang panas dalam beberapa pekan terakhir sehingga pengguna jalan tidak khawatir mengalami amblas pada daerah yang masih belum di aspal dan belum di lakukan pengerasan.
Posted in: Kabar Banua,Tapin
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan, isi komentar menjadi tanggung jawab individu yang bersangkutan.